VIVA.co.id – Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, mengatakan, hari ini, 12 Februari 2016, Presiden Joko Widodo akan melantik tujuh gubernur dan wakil gubernur terpilih di Istana Negara, Jakarta. Tjahjo meminta kepada para pejabat tersebut untuk membawa keluarga inti, serta Sekretaris daerah (Sekda) dan Pimpinan DPRD dalam pelantikan tersebut. "Jangan membawa banyak rombongan, cukup inti saja," kata Tjahjo di Jakarta. Tujuh Gubernur dan wakil Gubernur yang akan dilantik Presiden tersebut antara lain, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor dan wakilnya Rusdi Resnawan. Gubernur Jambi, Zumi Zola dan wakilnya Fachrori Umar. sumber: http://m.news.viva.co.id/news/read/734924-hari-ini-jokowi-lantik-zumi-zola-jadi-gubernur-jambi
Desa Kaos adalah salah satu desa yang terletak di kawasan kabupaten Batang hari propinsi jambi, Dan untuk menuju Desa Kaos ini bisa di akses melalui jalur sungai dan via jalur darat. Adapun Desa Kaos tersebut juga berbatasan langsung dengan Desa Suak Putat salah satu desa di wilayah Kabupaten Muaro Jambi. Penduduk Desa Kaos rata_rata berpropesi sebagai petani ya'ni petani karet dan kelapa sawit. Sebelumnya Desa Kaos tersebut termasuk salah satu desa Terisolir di kawasan kabupaten Batang Hari propinsi Jambi, tapi sejak di bangunya Transportasi baik jalan dan Jembatan Sungai Kaos serta masuknya jaringan listrik PLN Desa Kaos kian lebih maju.
Situs Purbakala Kompleks Percandian Muaro Jambi adalah sebuah kompleks percandian agama Hindu- Buddha terluas di Indonesia yang kemungkinan besar merupakan peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Melayu. Kompleks percandian ini terletak di Kecamatan Muaro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, Indonesia, tepatnya di tepi Batang Hari, sekitar 26 kilometer arah timur Kota Jambi. Koordinat Selatan 01* 28'32" Timur 103* 40'04". Candi tersebut diperkirakakn berasal dari abad ke-11 M. Candi Muaro Jambi merupakan kompleks candi yang terbesar dan yang paling terawat di pulau Sumatera. Dan sejak tahun 2009 Kompleks Candi Muaro Jambi telah dicalonkan ke UNESCO untuk menjadi Situs Warisan Dunia. Penemuan dan pemugaran Kompleks percandian Muaro Jambi pertama kali dilaporkan pada tahun 1824 oleh seorang letnan Inggris bernama S.C. Crooke yang melakukan pemetaan daerah aliran sungai untuk kepentingan militer. Baru tahun 1975, pemerintah Indonesia mulai melakukan pemugaranyang
Komentar
Posting Komentar